Nik Sugiharti : Tosari Menjadi Teladan Bagaimana Budaya Mampu Menjadi Penopang Kerukunan dan Toleransi
Pasuruan – Tosari dengan kekayaan alam dan budaya masyarakatnya menjadi kekayaan etnik yang ada di Kabupaten Pasuruan. Daerah yang masuk dalam kawasan taman nasional Bromo Tengger Semeru itu menyimpan khasanah kebhinekaan yang luar biasa.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh anggota DPRD Kabupaten Pasuruan Nik Sugiharti ketika hadir sebagai salah satu narasumber di acara Pembinaa Lembaga Desa (Dalam menunjang Keberagaman di Kecamatan Bhineka Tunggal Ika Tosari) di Pendopo Kecamatan Tosari, Senin (21/02/2022).
Tosari disebut legislator partai golkar itu sebagai bagian penting dari wilayah penjaga budaya luhur bangsa yang mewarisi khasanah budaya dan pemikiran besar leluhur bangsa.
Nik Sugiharti juga menyebut bahwa dari Tosari kita bisa belajar bagaimana membangun peradaban dengan berpijak pada pemikiran dan tradisi leluhur. Hingga kini Tosari dikenal sebagai kecamatan dengan tingkat toleransi yang luar biasa.
“Hindu yang menjadi mayoritas mengayomi keyakinan lain yaitu islam dan kristen. Semuanya harmonis dan kita bisa secara kasat mata melihat keharmonisan itu menjadi laku hidup keseharian warga masyarakat” Terang Nik Sugiharti.
Kini tantangan besar menurut politisi perempuan itu di depan audiens yang hadir adalah bagaimana membangun kerukunan umat beragama yang dihadapkan pada tantangan global di era digital.
Tantangan Intoleransi yang menggunakan media sosial sebagai media utama sebaran kebencian harus menjadi perhatian masyarakat khususnya anak muda.
Dirinya mengajak audiens untuk menggunakan media sosial sebagai sarana pemersatu bangsa dengan memenuhi konten dengan narasi positif dan membangun persatuan.
“Potret kerukunan beragama di Tosari harus di amplifikasi melalui platform sosial media guna membangun narasi isu besar tentang indahnya kerukunan. Tosari menjadi potret otentik bagaimana budaya menjadi pondasi kuat persatuan bangsa” Pungkasnya.
Dalam moment tersebut Nik Sugiharti juga menyerap berbagai aspirasi dari masyarakat Tosari yang disampaikan secara langsung di dalam forum.
Turut Hadir dalam acara tersebut adalah Mashuda Hidayat F-PKB dan Juriyanto dari Fraksi Gerindra. Muspika Tosari yaitu Camat Edy Priyanto, Danramil dan Kapolsek Tosari, Romo Dukun Sukarji selaku Tokoh Hindu, KH. Ahmad Sholeh dari MWCNU Tosari dan Pendeta Sumarno dari Nasrani. Hadir juga seluruh Kepala Desa se Tosari, Tokoh Masyarakat dan Karang Taruna.