Klarifikasi Keluarga Pemilik Apotik YAP Atas Informasi Hoax Tentang Covid-19

Pasuruan – Ramai informasi hoax yang beredar di beberapa media sosial dan group Whatsapp tentang informasi keluarga besar pemilik Apotik YAP yang disebut positif covid-19 membuat juru bicara unit usaha Apotik Yap angkat bicara.
Nathalia yang menjadi jurubicara melalui konferensi pers pada Selasa (28/04) yang digelar di rumah keluarga pemilik Apotik YAP Jl. Anjasmoro, menyampaikan klarifikasi atas berita bohong dan hoax yang telah meresahkan keluarga besarnnya serta karyawan yang bekerja di unit usahanya.
“Saya menyampaikan klarifikasi atas berita hoax dan tidak benar yang menyebutkan bahwa pemilik Apotik YAP telah positif covid-19. Saya tegaskan bahwa keluarga kami sudah melakukan serangkaian tes melalui otoritas pemerintah dan gugus tugas covid-19 yang hasilnya negatif” Tegas Nathalia.
Lebih lanjut Natalie menyampaikan bahwa keluarga besar Apotik YAP merasa sangat dirugikan atas fitnah dan informasi hoax yang beredar di sosial media.
“Kami mengecam pihak atau oknum yang telah sengaja menyebar foto kunjungan pemeriksaan tim Covid-19 ke rumah kami, kemudian mereka memposting foto tersebut tanpa seijin, bahkan ditambahi informasi tidak benar” tandasnya.
Diketahui bahwa kunjungan dan pemeriksaan dari tim covid-19 pada tanggal 25 April 2020 lalu adalah atas inisiatif dari keluarga besar Apotik YAP.
Saat ini menurut Nathalia kasus ini sudah dilaporkan ke Polresta Pasuruan.
“Kami secara resmi melaporkan kasus ini karena berisikan informasi fitnah dan merugikan keluarga besar kami”
Sementara itu Agus Wijanarko pihak Dinas Kesehatan yang dihubungi melalui saluran telepon oleh awak media menyampaikan tentang kebenaran informasi bahwa tim Dinas Kesehatan telah melakukan serangkaian tes kepada keluarga pemilik Apotik YAP.
“Kami menyampaikan bahwa benar kami telah melakukan tes covid-19 kepada keluarga Pemilik Apotik YAP dan Hasilnya Negatif ” Jelas Agus.
Ketika ditanya tentang bagaimana bisa foto dan informasi tes covid-19 di rumah keluarga pemilik Apotik YAP menjadi bocor dan beredar di media sosial, Agus menjawab belum mengetahuinya.
“Terkait informasi terseburt tentu tidak diperbolehkan menyebar foto dan dokumentasi tes covid-19 kepada publik tanpa seijin pemilik rumah, tapi saya belum tahu ada informasi tersebut”. Pungkasnya